Bendung Boro Purworejo.
Bendung Boro ini terletak di kelurahan Pangenrejo dengan luas 5126 HA. Bendung ini diresmikan pada tanggal 23 Januari 1993 oleh Menteri Pekerjaan Umum Ir. Radinal Moochtar. Bendungan ini menghubungkan Kelurahan Pangenrejo dengan Kelurahan Kedungsari (Tempat kakekku dilahirkan). Dan bendungan ini merupakan salah satu akses yang digunakan oleh warga sekitar untuk beraktivitas. Masih teringat dibenakku ketika bendung ini dibangun saya masih duduk dibangku SD.
Bendung Boro ini dilengkapi oleh jembatan yang menghubungan 2 kelurahan yang telah saya sebutkan tadi. Jembatannya sangat panjang sekali dengan lebar yang hanya cukup untuk berjalan 2 orang namun sepeda motor masih bisa melintas. Kalau melewati jembatan itu ada sensasi ketakutan yang luar biasa, ketakutan itu berasal dari derasnya air sungai Bogowonto yang mengalir di bawah jembatan dan juga kondisi jembatan yang kurang pemeliharaan sehingga banyak cor-coran yang sudah mulai berlubang.
Selain itu sebagian air sungai Bogowonto dialihkan ke sebuah sungai kecil di sebelah Bendung. Fungsinya untuk pengadaan air bersih yang di kelola oleh PDAM. Setiap sore hari banyak terlihat warga sekitar yang memancing di Bendung ini, konon katanya di Bendung ini banyak terdapat ikan yang besar. Mereka yang memancing disini ada yang hanya sekedar menyalurkan hobinya, sekedar iseng dan ada juga yang di jadikan mata pencaharian.
Apapun itu Bendung Boro selalu mempunyai cerita yang selalu membuat diri ini kangen untuk kembali datang ke Purworejo, kota yang banyak meninggalkan kenangan.
Komentar
Posting Komentar