Santunan Anak Yatim TK Islam Arafah.

Santunan Anak Yatim TK Islam Arafah di adakan bertepatan pada tanggal 1 Muharam 1434H di Masjid At-Taqwa Lontar Menteng Atas. Acaranya sendiri dihadiri oleh anak-anak TK Islam Arafah, orang tua/wali murid, guru-guru, pengurus Masjid dan juga anak yatim dan orang tuanya. Pengisi acara kegiatan ini yaitu anak-anak TK Arafah sendiri, ada yang membaca Ayat Kursi, Rukun Islam dan Rukun Iman, Nasyid Assalamu alaikum dan juga Doa Untuk Orang Tua.

Ada yang menarik dari acara ini yaitu dongeng yang di sampaikan oleh Kak Dwi, pembawaan Kak Dwi yang tenang, humoris, agamais sangat kental terasa. Saya melihat anak-anak sangat antusias mendengarkan dongengnya dan mereka terlihat sangat happy sekali, jangankan anak-anak.. saya sendiri harus mengakui kalau Kak Dwi sangat handal dan menjiwai sekali memainkan perannya. Dan yang tak kalah pentingnya lafal Al-Quran yang dia ucapkan mampu membuat hati ini bergetar. Subhanallah.... Pada kesempatan itu kak Dwi membawakan dongeng yang berjudul Hijrahnya Nabi Muhammad SAW dari kota Mekah ke kota Madinah.

Pengalaman spritual yang saya rasakan tidak hanya berhenti sampai di situ. Saat satu persatu anak yatim maju ke depan yang jumlahnya sebanyak 12 anak yang usianya sekitar 5 tahun ke bawah, lagi-lagi hati ini bergetar dan berdesir kencang, menatap wajah polos dan lugu itu yang kini tidak mempunyai seorang ayah dan harus menjadi yatim disaat usianya yang masih sangat kecil. Saya jadi membayangankan dan bertanya ke diri saya sendiri, apa jadinya jika saya atau Nabil bernasib sama seperti mereka?, pastilah kesedihan yang pasti terasa karena ditinggalkan oleh orang yang sangat kita sayangi yaitu orang tua kita. Hati ini pun semakin bersyukur karena hingga detik ini, baik saya dan Nabil masih mempunyai orang tua yang lengkap, kebahagiaan yang sangat membahagiakan bagi orang yang mau berpikir. Tak terasa air mata ini berderai membasahi seluruh pipi dan diri ini terisak dalam tangis, tanpa peduli akan keadaan orang disekitar.

Tuhan... Terima kasih untuk semua nikmat dan karunia-Mu ini. Hari ini hamba kembali diingatkan oleh-Mu tentang rasa syukur yang tidak terbatas sedangkan kemampuan hamba yang terbatas. Terima kasih karena Engkau masih memberikan nikmat sehat dan nikmat usia untukku, anakku dan kedua orang tuaku. Bimbinglah kami ya Allah... Agar kami senantiasa mendapatkan curahan Rahmat, Hidayah dan Inayah-Mu, Amin yaa Robbal Alamiin...

Komentar

Postingan Populer