Tentang Kematian...
Kemarin ada 2 kejadian yang mengingatkan saya akan sebuah kematian, yang pertama suaminya teman saya meninggal tiba-tiba, padahal dia masih seusia saya dan usia perkawinannya belum genap 1 tahun, saya bisa merasakan sekali betapa kehilangannya teman saya itu, yang kedua anaknya teman saya yang meninggal dalam rahim ketika usia kandungannya sudah menginjak 37 minggu, saya pun kembali bisa merasakan bagaimana sedihnya teman saya itu ketika harus menerima musibah ini.
Ada hikmah yang bisa kita petik dari kedua penggalan cerita diatas, bahwa kematian pasti akan datang, tidak memandang tua atau muda, cantik atau tidak, kaya atau miskin, siap atau tidak siap, tapi kita tidak akan pernah tahu kapan malaikat akan menjemput?, dimana?, dan dalam keadaan seperti apa ketika ajal itu datang? karena itu semua merupakan rahasia Allah SWT.
Jadi teringat perbincangan kemarin malam dengan suami saya ketika menjelang tidur, dia menatap saya sangat dalam sambil berkata "Papa ngga bisa ngebayangin gimana ya kalau papa harus kehilangan mama, apakah papa bisa? dan apakah papa sanggup?" saya kaget sekali mendengarnya dan air mata ini pun menetes perlahan dan saya pun langsung mengalihkan pembicaraan dan berkata "udah ah ngga usah ngebahas masalah ini". Jujur saya tidak mau membahas masalah ini, karena saya belum siap kalau saya harus berpisah dan kehilangan orang-orang terdekat saya terutama suami dan anak saya. Saya rasa perasaan saya itu merupakan hal yang wajar karena saya hanyalah seorang manusia biasa, tapi saya pun harus bisa belajar untuk bisa mempersiapkannya, karena cepat atau lambat waktu itu pasti akan datang....
Untuk itu marilah mulai saat ini kita niatkan dalam hati, mari kita perbaiki kualitas hidup kita, perbaiki ibadah kita, perbanyak bekal amal untuk kehidupan yang kekal nanti yaitu kehidupan dialam akhirat, semoga Allah mematikan kita dalam keadaan khusnul khotimah dan dalam keadaan iman dan islam, amin ya robbal alaamin...
Ada hikmah yang bisa kita petik dari kedua penggalan cerita diatas, bahwa kematian pasti akan datang, tidak memandang tua atau muda, cantik atau tidak, kaya atau miskin, siap atau tidak siap, tapi kita tidak akan pernah tahu kapan malaikat akan menjemput?, dimana?, dan dalam keadaan seperti apa ketika ajal itu datang? karena itu semua merupakan rahasia Allah SWT.
Jadi teringat perbincangan kemarin malam dengan suami saya ketika menjelang tidur, dia menatap saya sangat dalam sambil berkata "Papa ngga bisa ngebayangin gimana ya kalau papa harus kehilangan mama, apakah papa bisa? dan apakah papa sanggup?" saya kaget sekali mendengarnya dan air mata ini pun menetes perlahan dan saya pun langsung mengalihkan pembicaraan dan berkata "udah ah ngga usah ngebahas masalah ini". Jujur saya tidak mau membahas masalah ini, karena saya belum siap kalau saya harus berpisah dan kehilangan orang-orang terdekat saya terutama suami dan anak saya. Saya rasa perasaan saya itu merupakan hal yang wajar karena saya hanyalah seorang manusia biasa, tapi saya pun harus bisa belajar untuk bisa mempersiapkannya, karena cepat atau lambat waktu itu pasti akan datang....
Untuk itu marilah mulai saat ini kita niatkan dalam hati, mari kita perbaiki kualitas hidup kita, perbaiki ibadah kita, perbanyak bekal amal untuk kehidupan yang kekal nanti yaitu kehidupan dialam akhirat, semoga Allah mematikan kita dalam keadaan khusnul khotimah dan dalam keadaan iman dan islam, amin ya robbal alaamin...
Komentar
Posting Komentar